cumi123

tiki 4d - Wujudkan Sumber Daya Unggul, Ganjar Dorong Pemerataan Fasilitas Kesehatan

2024-10-08 18:38:57

tiki 4d,taysen togel 2d,tiki 4d

 

JAKARTA, Jawa Pos Radar Madiun- Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo berbicara mengenai ide dan gagasannya terkait sektor kesehatan.

Menurut gubernur Jawa Tengah dua periode tersebut, kesehatan merupakan sebuah hal penting dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.

Untuk mewujudkan SDM yang unggul, kata Ganjar, diperlukan sebuah akses kesehatan yang merata. Karena itu, jika terpilih menjadi presiden, Ganjar berharap bisa mewujudkan program satu desa satu puskesmas.

"Infrastruktur kesehatan harus merata. Saya katakan bahwa kalau satu desa, ada satu puskesmas, dan ada satu dokter. Maka nanti akan jadi terjadi perkembangan luar biasa di dunia kedokteran,’’ ujar Ganjar dalam acara diskusi Jaringan Indonesia (Jari) di Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (12/10).

Ganjar melanjutkan, untuk sekarang ini ketersediaan fasilitas kesehatan masih belum merata di Indonesia. Bahkan, jumlah dokter juga masih kurang.

Baca Juga: Kementerian ESDM Buka Rekrutmen CASN dan PPPK, Ada Lowongan Dosen dan Tenaga Kesehatan

Hal inilah membuat masyarakat Indonesia akhirnya lebih memilih pergi ke luar negeri untuk menjalani pengobatan.

Masih banyak masyarakat yang tidak percaya terhadap fasilitas kesehatan yang ada di Indonesia. 

"Padahal kita butuh fasilitas kesehatan dan dokter, tapi banyak yang tidak percaya pada tenaga kita sendiri. Akhirnya mereka pergi ke Penang (Malaysia), ke Singapore,’’ ungkap Ganjar.

Selain itu, di beberapa daerah fasilitas kesehatan setara puskesmas masih sangat jarang, kalaupun ada jaraknya cukup jauh. Karena itu, masih ada masyarakat yang berobat ke dukun. 

"Kita semua harus sepakat untuk kedepan membangun fasilitas kesehatan yang memadai,’’ tuturnya.

Baca Juga: Pemerintah Buka 572.496 Formasi CPNS dan PPPK, Mayoritas Guru dan Tenaga Kesehatan

Seiring membangun sarana prasarana, Ganjar bertekad akan membenahi sistem pendidikan kedokteran di Indonesia. Sampai saat ini, imej sekolah kedokteran adalah sulit dan sangat mahal.

"Saya punya pengalaman mendampingi perguruan tinggi yang ingin mengusulkan dibukanya prodi kedokteran. Itu sulitnya minta ampun. Padahal kita masih kekurangan dokter, seharusnya ini bisa dipermudah,’’ lanjutnya.