cumi123

spbo live - 2 Tanda Hamas Dinilai Masih Kuat Hadapi Gempuran Israel di Gaza

2024-10-08 04:08:54

spbo live,raja balak hk,spbo liveJakarta, CNN Indonesia--

Serangan beruntun Israeldi Gaza dengan bombardir dan artilerinya tidak membuat Hamas gentar.

Sejumlah pengamat menilai bahwa kekuatan sayap bersenjata Hamas tidak bisa diremehkan. Yon Machmudi, pengamat hubungan internasional Universitas Indonesia menyatakan Hamas masih kuat melawan Israel walaupun sudah digempur selama dua bulan.

Lihat Juga :
Taktik Hamas Teror Pasukan Israel, Rekam Isi Barak IDF dari Terowongan

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berapa keputusan yang diambil Hamas menunjukkan keberaniannya dalam menentang Israel.

Hamas masih punya posisi tawar

Hamas saat ini menegaskan tidak akan ada negosiasi mengenai pembebasan sandera yang tersisa sampai perang di Jalur Gaza benar-benar berhenti.

Pejabat senior Hamas menyatakan sandera Israel yang tersisa di Gaza saat ini adalah tentara dan mantan tentara.

Lihat Juga :
Langka, Israel Minta Maaf usai Serangan IDF Tewaskan Tentara Lebanon

"Kami menganggap (Perdana Menteri Israel) Netanyahu bertanggung jawab penuh atas nyawa para sandera Israel dan menghalangi penyelesaian kesepakatan pertukaran," ungkap Osama Hamdan, pejabat Hamas, dikutip dari Al Arabiya News.

Hamas secara konsisten siap untuk membebaskan sandera asing tanpa menuntut pertukaran tahanan Palestina yang disandera di penjara-penjara Israel.

Al-Arouri, wakil kepala biro politik Hamas, menekankan bahwa pasukannya tidak menganiaya dan akan membebaskan tahanan anak-anak dan perempuan Israel, dikutip dari Anadolu Agency.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Menggunakan strategi pembersih

Institute for the Study of War (ISW) menganalisis strategi yang digunakan Hamas dalam melawan Israel yang serupa strategi pembersih atau clearing operations.

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALTaktik Hamas Dinilai Makin Canggih hingga Israel Minta Maaf ke Lebanon

Milisi Hamas semakin sering menggunakan peledak rakitan hingga ranjau jenis claymore ketika menyerang pasukan dan tank Israel.

Hamas merancang taktik yang lebih canggih untuk menyerbu Israel, terutama sejak berakhirnya gencatan senjata dan dimulainya perang babak selanjutnya.

"Kelompok (Hamas) ini bahkan mengklaim mereka memenuhi sebuah terowongan bawah tanah di bawah barak militer dengan bahan peledak dan meledakkannya ketika ada sekitar 60 tentara Israel di sana," bunyi laporan ISW.

Lihat Juga :
Erdogan: Israel Harus 'Bayar Mahal' Jika Berani Serang Hamas di Turki

Dilansir dari MEHR News Agency, Brigade Al-Qassam mengumumkan pasukannya telah menargetkan Tel Aviv sebagai pembalasan atas kekejaman rezim Zionis terhadap warga sipil, terutama anak-anak dan perempuan di Gaza.

Brigade Al-Qassam juga mengklaim kelompoknya berhasil membunuh 10 pasukan Zionis dan menghancurkan lima kendaraan lapis baja Israel, termasuk tiga buldoser, satu tank, dan sebuah pengangkut personel di wilayah utara Khan Yunis di selatan Gaza.