cumi123

asia live 88 - Basuki 'Bantu' Prabowo Hitung Ongkos Wujudkan Program 3 Juta Rumah

2024-10-08 01:43:51

asia live 88,kerang togel,asia live 88Jakarta, CNN Indonesia--

Menteri PUPRBasuki Hadimuljono 'bantu' memperkirakan berapa biaya yang harus dianggarkan presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto untuk membangun 3 juta rumah.

Perhitungan ini didasarkan pada biaya yang selama ini dikeluarkan Presiden Joko Widodo dalam bentuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Basuki mencatat Program Sejuta Rumah (PSR) per tahun yang dikejar Presiden Jokowi menghabiskan Rp20 triliun.

"Sekarang (program 1 juta rumah per tahun di era Jokowi) sekitar Rp20 triliun. Jadi, sekitar dua kali lipatnya yang sekarang untuk mencapai program 3 juta (rumah)," ucap Basuki usai Proptech Convention & Expo di Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (23/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Basuki mendukung program presiden terpilih 2024-2029 tersebut. Menurutnya, tentu lebih bagus jika pemerintah bisa membangun lebih banyak rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Ia kemudian mengutip data realisasi FLPP dalam program PSR hingga 2023 lalu. Pemerintah sudah menyalurkan pembiayaan untuk 9,2 juta rumah dari target 10 juta rumah selama dua periode atau 10 tahun.

PSR dicanangkan Jokowi pada 29 April 2015 lalu di Jawa Tengah. Capaian dari 2015 hingga 2023 sudah menyentuh 9.206.379 unit.

"Jadi, saya kira dengan program 3 juta (rumah) ini insyaallah tadi berarti FLPP-nya harus ditambah. Kalau 3 juta (rumah) lebih bagus lagi," tandasnya.

Dengan asumsi 1 juta rumah per tahun menghabiskan Rp20 triliun untuk program FLPP, Prabowo mungkin perlu Rp60 triliun demi mewujudkan mimpi membangun 3 juta rumah. Kendati, Basuki menilai hanya butuh dua kali lipat dari anggaran sekarang untuk menuntaskan target Prabowo.

Ide membangun 3 juta rumah untuk masyarakat miskin disampaikan Prabowo dalam Debat Capres di Pilpres 2024 pada Februari lalu. Ia merinci masing-masing 1 juta rumah akan dibangun di pedesaan, perkotaan, dan daerah pesisir.

Akan tetapi, Prabowo belum pernah menjelaskan apakah program 3 juta rumah ini dilakukan setiap tahun atau selama satu periode menjabat. Jika dilakukan per tahun, Prabowo berarti harus membangun 15 juta rumah selama lima tahun dari 2024-2029.

[Gambas:Video CNN]

(skt/pta)