cumi123

live chat sports369 - Menlu RI: Israel Coba Nihilkan Upaya Kemerdekaan Palestina

2024-10-08 01:35:57

live chat sports369,syair sdy terlengkap,live chat sports369Jakarta, CNN Indonesia--

Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, mengatakan Israelkini semakin mencoba memusnahkan upaya kemerdekaan Palestina.

Pernyataan itu ia sampaikan saat menghadiri acara Majelis Ulama Indonesia di Puri Agung, Hotel Sahid Jaya, Jakarta pada Kamis (3/10).

"Dalam pidato di depan Sidang Majelis Umum PBB kemarin, Perdana Menteri (Benjamin) Netanyahu sama sekali tidak menyebut (nama) Palestina. Tidak disebutkannya Palestina di dalam pidato tersebut bukan tanpa maksud.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Maksudnya adalah jelas, yaitu (untuk) menghilangkan Palestina. Menghilangkan hak-hak Palestina dan menihilkan harapan kemerdekaan Palestina dan solusi dua negara," kata Retno.

Lihat Juga :
3 Sistem Anti-Misil Israel Termasuk Iron Dome yang Dibobol Rudal Iran

Lebih lanjut, Retno juga menyinggung kekejaman Israel di Palestina yang masih terjadi hingga saat ini. Ia menilai bahwa situasi di negara tersebut makin mengkhawatirkan. Sebab, saat ini, sudah lebih 41 ribu warga Palestina terbunuh oleh tentara Israel. Dari jumlah tersebut, 15 ribu di antaranya merupakan anak-anak.

"Situasi di Palestina memang sangat mengkhawatirkan. Sudah lebih 41 ribu orang terbunuh di Palestina. (Sebanyak) 15 ribu di antaranya adalah anak-anak. Lebih dari 10 ribu orang tertimbun. Lebih dari 90 ribu orang terluka dan 70 persen perumahan di Gaza hancur," tambah Retno.

Lihat Juga :
Satelit Ungkap Pangkalan Jet Tercanggih Israel Rusak Dirudal Iran
Lihat Juga :
Yordania Kembali Tembak Jatuh Rudal Iran ke Israel, Warga Marah

Oleh karena itu, Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim akan terus berada di pihak Palestina. Selain itu, kata Retno, Indonesia juga akan terus mendorong negara-negara di dunia untuk mengakui Palestina sebagai negara berdaulat.

"Pengakuan ini akan menempatkan Palestina dalam posisi sejajar dengan bangsa-bangsa lain. Pengakuan ini akan memberikan harapan bagi bangsa Palestina.

"Selain itu, pengakuan ini juga merupakan cara menekan Israel agar segera menghentikan kekejamannya terhadap bangsa Palestina. Indonesia berharap semua negara untuk mengenali negara Palestina," jelas Retno.

Pilihan Redaksi
  • Pakar Prediksi Target yang Akan Diserang Israel di Iran, Apa Saja?
  • Yordania Kembali Tembak Jatuh Rudal-rudal Iran ke Israel, Kenapa?
  • Satelit Ungkap Pangkalan Jet Tercanggih Israel Rusak Dirudal Iran

Sebelumnya, Retno baru menghadiri sidang Majelis Umum PBB ke-79 di New York, Amerika Serikat pada Sabtu (28/9) lalu. Dalam sidang tersebut, menlu perempuan pertama Indonesia itu berkesempatan menyampaikan pidatonya kepada para pemimpin dunia.

Dalam pidatonya, ia menyinggung pernyataan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, di sidang Majelis Umum PBB pada Jumat (27/9) yang menyebut negaranya saat ini sedang mencari perdamaian dunia. Namun, mereka malah terus melancarkan serangan ke Gaza dan Lebanon.

"PM Netanyahu kemarin menyebutkan 'Israel mencari perdamaian. Israel mendambakan perdamaian'. Benarkah? Bagaimana kita bisa percaya pernyataan itu?

"Kemarin, saat dia berada di sini, Israel melancarkan serangan udara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya di Beirut," ujar Retno, seperti dikutip laman resmi Kementerian Luar Negeri Indonesia.

[Gambas:Instagram]



(rds)