cumi123

hk kombinasi - Respons Bank Dunia saat Tim Prabowo Lapor Naikkan Utang 50 Persen PDB

2024-10-08 02:00:22

hk kombinasi,codashop domino chip kuning,hk kombinasiJakarta, CNN Indonesia--

Hashim Djojohadikusumo mengklaim rencana Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk menaikkan rasioutang hingga 50 persen dari produk domestik bruto (PDB) sudah dilaporkan kepada Bank Dunia.

"Saya sudah berbicara dengan Bank Dunia dan menurut mereka 50 persen adalah tindakan yang tetap hati-hati," ujar adik kanding Prabowo itu saat berbincang dengan Financial Times,Kamis (11/7).

Kenaikan rasio utang ini diakui untuk membiayai program ambisius Prabowo-Gibran, salah satunya makan siang dan susu gratis. Namun, Hashim menekankan kenaikan rasio utang akan dilakukan bersamaan dengan meningkatkan pendapatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan UU Keuangan Negara, batas maksimal rasio utang Indonesia adalah 60 persen dari PDB. Namun, selama ini rasio utang dijaga di angka 30 persen dari PDB.

Maka itu, rencana kenaikan rasio utang menjadi 50 persen tersebut sempat dikhawatirkan karena akan berdampak pada kenaikan defisit anggaran melebihi batas maksimum 3 persen.

Sementara, Bank Dunia belum memberikan komentar resmi terhadap pernyataan Hashim.

Padahal, tim Prabowo pernah membantah wacana menaikkan rasio utang hingga 50 persen PDB saat pertama kali isunya merebak. Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Thomas Djiwandono menegaskan Prabowo tidak menetapkan target untuk tingkatkan utang.

Menurut dia, Prabowo juga akan mematuhi batasan-batasan hukum mengenai ukuran-ukuran fiskal.

"Kami sama sekali tidak berbicara mengenai target utang terhadap PDB. Ini bukan rencana kebijakan formal," kata Thomas, Sabtu (15/6), mengutip Reuters.

Thomas lantas memastikan pembahasan antara tim gugus tugas Prabowo-Gibran dan Menteri Keuangan Sri Mulyani fokus pada peningkatan pendapatan, peninjauan ulang pengeluaran, dan menyediakan ruang anggaran untuk program-program seperti makan siang gratis.

Thomas bahkan mengklaim defisit 2025 akan tetap berada di bawah 3 persen dari PDB.

"Penting untuk dicatat bahwa itulah mengapa Prabowo dan tim formalnya berbicara tentang kehati-hatian fiskal, karena hal itu sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut," ujarnya.

Dalam debat capres awal Januari silam, Prabowo sempat menyatakan bahwa tidak masalah bila besaran utang luar negeri Indonesia mencapai 50 persen dari PDB.

Pernyataan tersebut keluar saat Prabowo menjawab pertanyaan panelis terkait utang luar negeri Indonesia dan kebijakan yang mungkin akan diambil untuk menghindari intervensi yang membuat utang bertambah.

Prabowo mengklaim utang luar negeri Indonesia saat ini tidak sampai 40 persen. Menurutnya, angka tersebut masih dalam titik aman, asalkan utang digunakan untuk pembangunan industri atau produktif.

[Gambas:Video CNN]

(del/pta)