Apollo Global Management mengincar saham Intelsenilai US$5 miliar atau sekitar Rp76,17 triliun (asumsi kurs Rp15.223 per dolar AS).

Dilansir Bloomberg, sumber yang mengetahui hal tersebut mengungkapkan para eksekutif Intel tengah mengevaluasi tawaran dari perusahaan manajemen aset asal AS tersebut.

Namun, pembicaraan masih pada tahap awal dan belum ada kesepakatan yang dicapai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di awal tahun, Apollo mengumumkan rencana untuk mengakuisisi 49 persen saham ekuitas di perusahaan patungan terkait fasilitas manufaktur Intel di Irlandia senilai US$11 miliar (Rp167,5 triliun)

Selain tawaran dari Apollo, Intel juga mendapat tawaran akuisisi dari Qualcomm.

CEO Qualcomm Cristiano Amon terlibat langsung dalam negosiasi untuk potensi akuisisi Intel, yang telah beroperasi selama lima dekade.

Langkah awal untuk akuisisi ini sudah dimulai, meskipun diperkirakan menghadapi berbagai tantangan.

Qualcomm bahkan sempat mempertimbangkan untuk mengakuisisi sebagian dari bisnis desain cip Intel.

Terkait perkembangan ini, Intel memilih untuk tidak memberikan komentar, sementara Apollo juga belum buka suara. Saham Intel sendiri telah merosot hampir 60 persen sejak awal tahun di tengah lesunya kinerja keuangan dan kekhawatiran akan ekonomi AS.

[Gambas:Video CNN]