Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim memerintahkan seluruh jajarannya untuk mengawal dan memastikan penanganan kasus hukumberjalan secara profesional.

Hal itu disampaikan langsung oleh Karim dalam Rapat Koordinasi (Rakor) perdana Propam Polri di Auditorium PTIK, Kamis (26/9) malam. Rakor diikuti oleh 500 personel Propam baik ditingkat Mabes maupun Polda jajaran.

Karim mengaku terdapat sejumlah arahan khusus yang ia sampaikan kepada seluruh jajaran Propam. Mulai dari pengawalan kasus hukum hingga terkait pelaksanaan Pilkada 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertama menyangkut masalah penegakan hukum secara internal tentunya, kedisiplinan anggota, kode etik. Kita mencoba untuk menghadapi masalah yang terjadi, yang berkembang di masyarakat," ujarnya kepada wartawan.

Lihat Juga : Daftar Serah Terima Jabatan dan Kenaikan Pangkat Perwira Tinggi Polri

"Seluruh jajaran dapat memberikan asistensi kasus hukum yang berkaitan dengan perempuan dan anak," katanya.

Ia meminta agar personel Propam dapat betul-betul hadir untuk mengawal dan memastikan penegakan hukum dapat dilakukan secara objektif dan berkeadilan.

"Ini juga menjadi perhatian kita. Bahwa pastikan proses penegakan hukum itu betul-betul dilakukan secara profesional, tidak berat sebelah, dan transparan," jelasnya.

Tak hanya itu, Karim juga memerintahkan jajarannya agar proaktif mengingatkan satuan Reserse untuk memberikan informasi ataupun perkembangan kasus kepada pelapor maupun terlapor.

"Berikan informasi kepada pelapor dengan SP2HP, sehingga tidak ada komplain. Terkait dengan terlapor kalau misalnya ditetapkan sebagai tersangka, komplain beritahu ada mekanisme melalui Praperadilan," pungkasnya.

Lihat Juga : Daftar Identitas 7 Remaja Laki-Laki Tewas di Kali Bekasi