cumi123

macautoto - Partai Kristen Lebanon Buka Suara soal Perang Hizbullah dan Israel

2024-10-09 01:33:55

macautoto,jadwal timnas vs vietnam aff 2023,macautoto

Jakarta, CNBC Indonesia- Kepala partai politik Kristen, Pasukan Lebanon, menuduh kelompok Hizbullah menyeret negaranya ke dalam perang dengan Israel tanpa berkonsultasi dengan rakyat. Hal ini pun menambah panas situasi di wilayah Timur Tengah.

Dalam pidato pada Minggu (1/9/2024), Samir Geagea, pemimpin blok Kristen utama di parlemen, menuduh Hizbullah "merampas keputusan rakyat Lebanon tentang perang dan perdamaian, seolah-olah tidak ada negara".

Bentrokan tersebut adalah "perang yang ditolak oleh rakyat Lebanon, tetapi telah dipaksakan kepada mereka", kata Geagea dalam pidatonya yang menyerang kelompok Muslim Syiah tersebut kepada para pendukungnya di utara Beirut, seperti dikutip AFP.

Baca:
Kronologi-Penyebab Demo Besar-besaran di Israel, Negara Bisa Lumpuh

"Ini adalah perang yang tidak diinginkan rakyat Lebanon dan pemerintah tidak memiliki suara dalam hal ini. Perang ini tidak menguntungkan Lebanon, tidak membawa apa pun ke Gaza, dan tidak meringankan penderitaannya sedikit pun," tambahnya.

Sejak dimulainya perang antara Israel dan Hamas pada Oktober 2023, Hizbullah telah terlibat dalam baku tembak lintas perbatasan hampir setiap hari dengan Israel untuk mendukung Palestina. Keputusan ini rupanya ditentang oleh Pasukan Lebanon dan partai-partai lainnya.

Para pengkritik gerakan tersebut menyebut Hizbullah sebagai "negara di dalam negara".

"Perang ini, yang melibatkan Hizbullah, harus dihentikan sebelum menimbulkan perang besar yang tidak akan menyisakan siapa pun," kata Geagea.

Baca:
Israel Chaos! Sandera Ditemukan Tewas, Warga Ngamuk di Seluruh Negeri

Ia meminta pemerintah untuk "mendesak" Hizbullah agar menghentikan perangnya dengan Israel.

Hizbullah yang didukung Iran adalah satu-satunya faksi Lebanon yang tidak melucuti senjata setelah perang saudara 1975-1990.

Persenjataannya, yang konon jauh lebih besar daripada milik tentara Lebanon, disebut-sebut oleh para pendukungnya sebagai perisai terhadap Israel.

Lebanon saat ini tidak memiliki presiden dan pemerintah sementara dan tengah berjuang untuk menjalankan negara yang dicengkeram oleh krisis keuangan.

Ketegangan di perbatasan tampaknya telah mereda sejak eskalasi besar bulan lalu. Analis mengatakan kedua pihak menunjukkan pengendalian diri untuk menghindari eskalasi regional.

Baca:
PD 3 di Depan Mata, Rusia Tak Akan Ragu Lagi Gunakan Senjata Nuklir

Kekerasan sejak Oktober telah menewaskan sekitar 607 orang di Lebanon, sebagian besar pejuang Hizbullah tetapi termasuk sedikitnya 132 warga sipil.

Di pihak Israel termasuk di Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi, pihak berwenang telah mengumumkan kematian sedikitnya 24 tentara dan 26 warga sipil, serta puluhan ribu orang masih mengungsi di kedua pihak.


(luc/luc) Saksikan video di bawah ini:

Video: Militer Israel Tunjukkan Video Serangan ke Lebanon

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Bos Hizbullah Ancam Seret Negara Ini dalam Perang Besar dengan Israel