cumi123

pengeluaran hk 2016 sampai 2022 - Ukraina Ngamuk, Ledakan Bak Gempa Bumi Hantam Rusia

2024-10-08 01:59:31

pengeluaran hk 2016 sampai 2022,keluaran kamboja lengkap,pengeluaran hk 2016 sampai 2022

Jakarta, CNBC Indonesia- Serangan pesawat nirawak berskala besar Ukraina menghantam Rusia, Rabu. Bahkan serangan itu memicu ledakan seukuran gempa bumi di gudang senjata utama di wilayah Tver.

Hal ini memaksa evakuasi besar-besaran di kota terdekat. Video dan gambar yang belum diverifikasi di media sosial menunjukkan bola api besar melesat tinggi ke langit malam dan beberapa ledakan menggelegar di danau sekitar 380 km (240 mil) di sebelah barat Moskow.

Pilihan Redaksi
  • Siaga PD 3? Putin Terbitkan Dekrit Baru ke Tentara Rusia
  • Ledakan Guncang Pangkalan Militer Rusia, Tampung Bomber Nuklir Putin
  • 8 Update Perang Rusia-Ukraina: NATO Turun Tangan, Putin Menggila Lagi

Satelit NASA pun mendeteksi sumber panas yang kuat yang berasal dari area seluas sekitar 14 kilometer persegi (5 mil persegi) di lokasi tersebut pada dini hari. Stasiun pemantauan gempa bumi mendeteksi apa yang menurut sensor adalah gempa kecil.

"Musuh menyerang depot amunisi di wilayah Toropets," kata Yuri Podolyaka, seorang blogger militer pro-Rusia kelahiran Ukraina, dikutip dari Reuters, Kamis (19/9/2024).

"Apa pun yang bisa terbakar sudah terbakar di sana (dan meledak)," ujarnya.

Sementara itu, gubernur wilayah Tver, Igor Rudenya, mengatakan bahwa pesawat nirawak Ukraina telah ditembak jatuh. Ia membenarkan kebakaran telah terjadi dan penduduk sedang dievakuasi.

"Kebakaran dimulai dengan ledakan," kata seorang wanita yang mengidentifikasi dirinya hanya sebagai Irina.

Seorang sumber di dinas keamanan negara SBU Ukraina mengatakan kepada Reuters bahwa serangan pesawat nirawak telah menghancurkan gudang penyimpanan rudal, bom berpemandu, dan amunisi artileri. Sayangnya tidak ada komentar langsung dari pemerintah Ukraina.

"Ukuran ledakan utama yang ditunjukkan dalam video media sosial yang tidak terverifikasi itu sesuai dengan 200-240 ton bahan peledak berkekuatan tinggi yang meledak," kata analis dari Middlebury Institute of International Studies di Monterey di California, AS, George William Herbert.

Mengutip Al-Jazeera, Kementerian Kesehatan Rusia menyebut setidaknya 13 orang dirawat di rumah sakit Tevr. Sebanyak 15 lain harus mendapat perawatan khusus dari dokter.


(sef/sef) Saksikan video di bawah ini:

Video: Rusia Kerahkan Drone Hantam Kyiv

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Video: Rusia Serang Fasilitas Energi, Ukraina Terancam Gelap Gulita