cumi123

gebyar 138 - Waspada, Hujan Lebat Bisa Landa Jakarta

2024-10-09 21:05:55

gebyar 138,angka 2d bergambar,gebyar 138Jakarta, CNN Indonesia--

Hujan diprediksi masih mengguyur banyak wilayah, termasuk Banten, Jakarta, Jawa Barat, di tengah musim kemarau untuk sepekan ke depan akibat aktifnya beberapa fenomena atmosfer.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dalam Prospek Cuaca Mingguan Periode 2–8 Agustus 2024, menyebut "potensi hujan masih dapat terjadi di beberapa wilayah di Indonesia."

Wilayah Indonesia, kata BMKG, khususnya bagian selatan khatulistiwa seperti Jawa dan Nusa Tenggara, masih berada pada periode musim kemarau.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi ini merupakan hal yang lazim terjadi di bulan Agustus mengingat secara umum wilayah Indonesia bagian selatan masih berada dalam periode musim kemarau," kata BMKG.

Meski demikian, menurut lembaga tersebut, dalam sepekan ke depan, masih terdapat potensi hujan di beberapa wilayah Indonesia. Hal ini dipicu oleh aktifnya sejumlah dinamika atmosfer yang mendukung potensi pertumbuhan awan hujan di sejumlah wilayah Indonesia, yakni:

Pertama, Gelombang Rossby Ekuator yang merambat ke arah barat dan terpantau aktif di wilayah Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai hingga Lampung dan Laut Andaman dalam sepekan ke depan.

Lihat Juga :
BMKG Prediksi Jabodetabek Basah Lagi Minggu ini, Hujan Nyaris Merata

Kedua, Gelombang Kelvin, yang diprakirakan aktif di Sumatra bagian selatan, Jawa bagian barat (6 hingga 8 Agustus), Kalimantan, dan Sulawesi bagian utara (30 Juli hingga 2 Agustus).

Ketiga, daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi), yang terpantau memanjang di beberapa wilayah, contohnya dari Sumatra Utara hingga Aceh, dan Papua Pegunungan hingga Papua Barat.

Keempat, daerah pertemuan angin (konfluensi) yang terpantau di banyak wilayah, seperti Laut Natuna Utara, Laut Banda, Laut Arafuru, dan Samudra Pasifik utara Papua.

Kelima, Labilitas Lokal Kuat, yang mendukung proses konvektif pada skala lokal. Ini terdapat di banyak wilayah, termasuk Aceh, Banten, dan Jawa Barat.

Lihat Juga :
Pakar Iklim Ungkap Aktor yang Bisa Gagalkan Efek 'Basah' La Nina 2024

"Peringatan dini: secara umum, kombinasi fenomena-fenomena cuaca tersebut diprakirakan menimbulkan potensi cuaca signifikan dalam periode 2 Agustus - 8 Agustus 2024," kata BMKG.

Potensi cuaca signifikan seminggu ini antara lain:

1. Potensi Hujan sedang–lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

+ Aceh
+ Sumatra Utara
+ Sumatra Barat
+ Riau
+ Jambi
+ Sumatra Selatan
+ Kep. Bangka Belitung
+ Lampung
+ Banten
+ DKI Jakarta
+ Jawa Barat
+ Bali
+ NTB
+ NTT
+ Kalimantan Tengah
+ Kalimantan Utara
+ Kalimantan Barat
+ Kalimantan Timur
+ Kalimantan Selatan
+ Sulawesi Utara
+ Gorontalo
+ Sulawesi Barat
+ Sulawesi Selatan
+ Sulawesi Tengah
+ Sulawesi Tenggara
+ Maluku Utara
+ Maluku
+ Papua Barat Daya
+ Papua Barat
+ Papua Tengah
+ Papua Selatan
+ Papua Pegunungan
+ Papua

2. Potensi Angin Kencang

+ Jawa Tengah
+ Jawa Timur
+ Sulawesi Selatan
+ Maluku
+ Papua Selatan

BMKG pun meminta warga di wilayah-wilayah tersebut "tetap tenang namun tetap waspada" dan mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi, termasuk banjir.

Banjir itu sendiri potensinya makin besar terjadi di wilayah tertentu. BMKG menggarisbawahi daerah-daerah bertopografi curam/bergunung/tebing.

[Gambas:Video CNN]

(tim/arh)